 |
| Kebersamaan Emmeril Kahn dengan kekasihnya, Nabila Ishma Nurhabibah (Foto: Tribunnews) |
Sosial media masih ramai memperbincangkan mengenai kabar duka dari keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.
Putra sulungnya, Emmeril Kahn Mumtadz dinyatakan meninggal dunia di sungai Aare Swiss setelah berhari-hari tak ditemukan.
Bahkan setelah sepekan ikut mencari keberadaan sang putra, Ridwan Kamil dan sang istri Atalia Prataya juga sudah mengikhlaskan dan memutuskan kembali ke Indonesia pada Jumat (3/6/2022).
Kepergian Emil, meninggal duka yang mendalam bagi banyak orang, keluarga, sahabat, dan juga sang kekasih, Nabila Ishma Nurhabibah.
Nabila, melalui akun Instagramnya, mengungkapkan rasa dukanya kehilangan sosok lelaki yang begitu ia cintai.
Ia juga turut mengunggah kenangan terakhir bersama Eril saat merayakan ulang tahunnya yang ke 21, di sana keduanya sangat bahagia menikmati hari bersama yang penuh canda tawa.
Tak lupa, Nabila juga menyelipkan doa dan berharap yang terbaik untuk sang kekasih, pesan yang ia tulis itu juga begitu menyentuh bagi siapa saja yang membaca.
"Hai A Erill.. Dulu aku sering protes karena kamu selalu terlalu baik sama orang orang," tulis Nabila Ishma Nurhabibah dalam Instagram @nabilaishma Sabtu ,(4/6/2022).
"Tapi sekarang justru aku jadi belajar bahwa kebaikan kamulah yang menjadi jutaan doa yang setiap hari dilantunkan oleh orang-orang untuk kamu," sambungnya.
Nabila mengatakan kejadian yang menimpa Eril ini benar-benar menjadi luka yang sangat dalam untuk dirinya.
"Tapi dibalik itu juga jadi luka yang manis karena aku juga menyaksikan banyak sekali kasih sayang yang mengalir," ucapnya.
Meskipun dirinya begitu terluka dan tak sanggup dengan kepergian Eril, namun ia mengaku akan coba ikhlas. Ia pun akan terus melanjutkan hidup dan mencari kebahagiannya.
"A eril, selama ini kita selalu berusaha mencari kebahagiaan kita bersama," ujarnya.
"Tapi sekarang, kalau memang kamu sudah menemukan kebahagiaan kamu, aku ikhlas dan aku akan tetap melanjutkan mencari kebahagiaan aku disini," tambah Nabila.
Pada akhir kalimatnya Nabila mengungkpan jika dirinya sangat mencintai Emmeril Khan Mumtadz. Ia juga berjanji akan terus mencintai Eril selamanya.
"Aku sayang kamu ril. Tapi sekarang juga aku belajar untuk menyayangi kamu karena Allah. Jadi aku ikhlas apapun rencana Allah untuk mu dan untuk aku," katanya.
"I love you ril, you wil always have a place in my heart. You’re gonna live forever in me," tutupnya. Pesan terkahir dari Nabila ini pun mendapat banyak simpati dari masyarakat, tak sedikit yang merasa terharu bahkan menitikkan air mata karena turut merasa kehilangan Emmerik Kahn Mumtadz.
Ridwan Kamil dan Keluarga Tiba Di Indonesia, Langsung Bersimpuh dihadapan sang Bunda.
Usai sepekan di Swiss, Ridwan Kamil dan keluarga memilih kembali ke Indonesia, mereka seakan sudah merelakan kepergian sang putra yang hanyut di sungai Aare.
Sebelum balik ke tanah air, Gubernur Jawa Barat melantunkan adzan di lokasi terakhir Eril dinyatakan tenggelam saat berenang.
Ridwan Kamil khusuk melantunkan adzan di pinggir Sungai Aare, Bern, Swis, terekam dalam video.
Kedatangan mereka langsung disambut haru oleh keluarga dan staff, Ridwan Kamil dan sang istri tak kuat menahan tangis saat berjalan mendekatinya ibunya.
Keduanya langsung memeluk erat Ibunda dan menangis tersedu-sedu, momen itu membuat suasana duka bertambah haru.
Saat video tersebut diunggah oleh akun IG @insta_julid, para netizen ikut merasakan kesedihan melihat kondisi keluarga Ridwan Kamil.
"Pas pak RK ngedeprok dibawah pegang kaki ibundanya bener2 kaya balik jadi anak yang butuh support orang tuanya ..," tulis netizen.
"Ya Allah, hati ikutan hancur liat kang emil. Semoga jasadnya segera ditemukan agar keluarga bisa semakin ikhlas," sahut netizen. "Ya Allah.. knp ada duka sedalam ini.," timpal lainnya.
Kakak Ridwan Kamil, Erwin Muniruzaman menyampaikan rasa maaf kepada masyarakat untuk sementara meminta diberikan ruang waktu dan ruang privasi bagi Ridwan Kamil dan Atalia untuk penguatan bersama keluarga inti.
"Terima kasih atas kehadiran dan kesediaan menunggu, alhamdullilah Kang Emil dan Teh Lia sudah berada di tanah air, tadi mendarat sekitar 15.30 dan langsung ke sini dan alhamdulilah sudah tiba di Pakuan," kata Erwin.
"Pada waktunya insya Allah Kang Emil akan beraktivitas kembali tetapi untuk sementara ini kami mohon ruang waktu dan privasi," sambungnya. [Tribunnews]